15 Jenis Monstera, gambar dan cara merawatnya

Hi sobat langit, apa kabar nih...Selama era menjalankan kegiatan di rumah aja dan kini sedang menjalani era New Normal, aktivitas berkebun makin banyak dilirik untuk mengisi waktu ya sob. 

Salah satu jenis tanaman yang ramai muncul dan tengah Viral adalah Monstera. Monstera atau swiss cheese plant ini adalah tanaman hias tanpa bunga dengan ciri khas daunnya yang berlubang. 

Tanaman Monstera kini menjadi ikon tanaman rumah dengan harga yang  tidak murah. Ini dikarenakan karakteristik daunnya yang unik. Para penggemar rela mengeluarkan uang puluhan hingga ratusan juta untuk memilikinya.

Nama monstera diambil dari bahasa latin monstrou/monster yang artinya tidak normal karena memang bentuk daunnya yang berlubang dan ukuran tanamannya yang besar. Kemudahan monstera untuk ditanam di dalam ruangan membuat tanaman ini makin diminati nih sob. Tertarik menanamnya? Yuk, kenali jenis monstera dan cara menanamnya agar tumbuh subur.

namun sebelumnya, mike bakal ngebahas tentang asal usul dari Monstera ini sob.

Asal usul Monstera

Monstera termasuk dalam keluarga Araceae, yang juga termasuk lili perdamaian dan lili calla. Tanaman ini juga merupakan kerabat dari pothos dan philodendron.

Di Indonesia sendiri, Monstera populer dengan istilah Janda Bolong. Karena populer sampai banyak pegiat daur ulang plastik yang sedang ramai-ramai mengkreasikan imitasinya dari plastik dan menonjolkan daunnya yang bolong, sehingga banyak orang yang bangga ketika memilikinya.

Monstera berasal dari daerah tropis di Amerika Tengah, mulai dari bagian paling selatan Meksiko hingga Panama. Monstera juga ditemukan di daerah lain di mana ia diperkenalkan, seperti Hawaii. 

Tanaman ini tumbuh subur di hutan hujan lebat, di mana Monstera menggunakan akarnya untuk “merambat” pohon menuju cahaya di kanopi. 

Banyak yang penasaran mengapa daunnya berlubang? Jawaban sederhananya nih sob, karena salah satu bentuk adaptasi dari si Monstera bahwa ketika lubang pada daun semakin berkembang, daun dapat menahan angin kencang tanpa robek, dan untuk memungkinkan lebih banyak cahaya melewati daun atas ke daun bagian bawah. 

Tanaman monstera bisa tumbuh setinggi 20 meter di alam liar dan daunnya bisa tumbuh hingga satu meter loh sob!! Di dalam ruangan, bagaimanapun, sebagian besar monstera bisa mencapai ketinggian sekitar sepuluh kaki, bisa dikatakan masih cukup besar untuk golongan tanaman hias.

Sebelum daun monstera dewasa, daunnya berbentuk hati dan tidak memiliki lubang sehingga terlihat mirip dengan daun pothos atau philodendron, ini yang mungkin membuat beberapa orang kebingungan untuk membedakannya.

Banyak varietas memiliki lebih banyak lubang seiring bertambahnya usia Saat monstera berumur sekitar 3 tahun, ada beberapa yang berbunga dan menghasilkan buah, itulah salah satu alasan mengapa tanaman ini pertama kali bisa dibudidayakan.


Jenis Monstera yang wajib kamu tahu

Tanaman hias ini kabarnya punya lebih dari 48 varietas, namun tentunya hanya beberapa yang populer di Indonesia. 

Keunggulannya, tanaman ini tidak perlu terlalu sering disiram, sesuai, lah, buat kamu yang masih pemula dalam berkebun. Beda dengan tanaman tropis lainnya, monstera aman di 

tempat sejuk dan tidak harus selalu dipindah ke area yang terpapar sinar matahari langsung. 

Inilah beberapa jenis tanaman monstera yang populer di Indonesia.

1. Monstera Deliciosa


Inilah monstera yang paling sering ditemui. Cirinya, daunnya lebar dengan lubang-lubang memanjang mulai dari tengah hingga pinggiran daunnya. Semakin tua daunnya, warnanya akan semakin hijau pekat. 

Tanaman ini biasa dijadikan dekorasi interior karena mampu tumbuh dalam suhu 20-30 derajat Celcius. Jika ditanam di tanah, monstera ini dapat tumbuh dengan merambat atau menjalar dan ukuran daunnya akan membesar.

 Tapi, monstera juga tumbuh subur di dalam pot, bahkan bisa tumbuh di dalam vas yang hanya ditambah air.

2. Monstera Variegata


Monstera jenis ini unik banget, karena ada bagian daunnya yang berwarna putih. Bahkan, ada jenis monstera variegata yang hampir seluruh daunnya berwarna putih.

 Ada pula yang setengah hijau dan setengah putih. Jenis monstera ini agak susah ditemukan dan biasanya harganya lebih mahal dibandingkan monstera deliciosa.

3. Monstera Borsigiana


Tanaman monstera ini sangat mirip dengan monstera deliciosa. Bedanya, lubang di daunnya lebih jarang dan ukuran batangnya lebih kecil, serta bulat. Batang monstera borsiginia juga lebih lunak dibandingkan monstera deliciosa. 


4. Monstera Adansonii


Jenis monstera ini juga termasuk yang paling sering kamu temukan. Ukuran daunnya lebih kecil dibandingkan monstera deliciosa dan sering dijadikan tanaman gantung. Daunnya pun lebih rimbun. 

Bolong di daunnya juga tidak putus di ujung daunnya, beda dengan monstera deliciosa yang terputus di ujungnya. Monstera ini juga bisa tumbuh merambat atau kamu ambil batang dan daunnya lalu ditanam di dalam vas bunga yang sudah diisi air. 


5. Monstera Obliqua


Tanaman monstera ini termasuk jenis yang paling langka. Daunnya sangat tipis dan lebih banyak lubangnya dibandingkan daun. Ukuran dan penampilannya daunnya sekilas mirip dengan monstera adansonii, namun tanaman monstera jenis ini sangat jarang dijual. 

6. Monstera Dubia


Jika mencari monstera yang daunnya tidak berlubang, monstera jenis ini bisa jadi pilihan. Ukuran daunnya lebih kecil, biasanya tidak berlubang, namun tulang daunnya terlihat jelas di permukaan daunnya. Biasanya monstera dubia dibiarkan merambat di media tanam yang berbentuk papan. 

7. Monstera Siltepecana



Daun monstera siltepecana hampir mirip dengan monstera dubia, namun lebih lonjong. Warna daunnya juga lebih muda, dan bisa tumbuh subur di dalam pot kecil, karena tanaman ini tumbuh menjalar. 


8. Mini monstera


Rhaphidophora tetrasperma sebenarnya bukan termasuk monstera. Namun, bentuk daunnya yang mirip monstera membuat tanaman ini sering disebut monstera mini. Tanaman ini juga bisa ditanam di dalam ruangan dengan meletakkannya dalam pot kecil. Letakkan di atas meja kopi atau sudut meja kerja untuk mempercantik ruanganmu sob.

Ada beberapa Varietas Monstera yang jarang terdapat di Indonesia dan tak sedikit dari jenis ini adalah hasil persilangan antar varietas.

1. Monstera Adansonii variegata


2. Monstera Albo Borsigiana Variegata



3. Monstera Deliciosa Albo Variegata



4. Monstera Deliciosa Aurea Variegata



5. Monstera Deliciosa Thai Constellation



6. Rhaphidophora tetrasperma 



7. Monstera Pinnatipartita



Nah Sobat untuk mempermuda sobat memahami tentang Monstera, sobat bisa tonton vidio mike ini ya..


Cara Menanam dan merawat Monstera


Sobat bisa memperbanyak monstera di rumah dengan cara melakukan setek batang. Adanya akar pada batangnya membuat monstera dapat dibudidayakan dengan cara vegetatif sederhana tersebut. 

Media tanam monstera berupa campuran tanah, pasir, dan kompos. Di awal masa tanam tambahkan pupuk organik pada media tanam. Namun monstera juga dapat tumbuh di air. 

Monstera dapat ditanam di dalam ruangan yang minim pencahayaan, walau lingkungan yang sejuk membuat monstera tumbuh lebih lambat. Warnanya akan lebih indah dan pekat jika ditanam di ruang terbuka.

Monstera lumayan tahan dengan hama dan penyakit, dan Sobat bisa menyiramnya setiap 2-3 hari sekali. 

Namun, monstera merupakan tanaman beracun. Akar, batang, daun, dan buahnya mengandung asam oksalat yang tinggi, sehingga menimbulkan iritasi di mulut. Agar aman, jauhkan monstera dari jangkauan anak dan hewan peliharaan.

Itulah jenis monstera dan cara menanamnya. Sobat sudah punya monstera jenis apa di rumah?


Sumber: 

Klik Hijau.com

Monsteraplantresource.com

leafandpaw.com


Kebon Langit
Kebon Langit Berbagi ilmu dan informasi bermanfaat seputar pertanian

Posting Komentar untuk "15 Jenis Monstera, gambar dan cara merawatnya"