Pupuk Organik Cair Urin Kelinci : Manfaat, Cara membuat, dan cara pemakaian

Sob pernah mendengar tentang pupuk organik Cair? Pupuk Organik cair merupakan pupuk tanpa bahan kimia buatan dan berbentuk cair, biasanya dibuat untuk memudahkan dalam pemupukan maupun penyerapan pupuk oleh tanaman. 

Membuat POC bisa menggunakan berbagai macam bahan alami, nah salah satunya dengan urin kelinci. 

Urin Kelinci



Manfaat Urin Kelinci

Hewan peliharaan yang imut ini ternyata memiliki manfaat tidak hanya dari segi dagingnya yang enak dimakan loh sob, namun juga hasil sekresinya/pembuangannya juga bisa dimanfatkan sob. 

Urine atau air kencing kelinci dapat dimanfaatkan sebagai pupuk organik yang kaya akan unsur hara terutama unsur hara N atau sering kita kenal dengan Urea.
 
manfaat yang dihasilkan dari urine kelinci ini dapat membantu pertumbuhan tanaman pada masa vegetatif (pembentukan akar, daun, batang) selain itu manfaat urine kelinci juga dapat membantu membentuk zat hijau pada daun yang berfungsi untuk proses fotosintesis.

karena baunya yang khas, Urin kelinci juga dapat mencegah datangnya berbagai hama tanaman, sehingga Urin kelinci juga dapat berfungsi sebagai pengendalian hama tanaman serangga.

Kandungan Urin Kelinci

Urine kelinci memiliki kandungan unsur N, P, K yang paling tinggi (2.72%, 1.1%, dan 0.5%) dibandingkan dengan urine kuda, kerbau, sapi, domba, babi dan ayam. Urin kelinci mengandung zat perangsang tumbuh yang dapat digunakan sebagai pengatur tumbuh diantaranya Indole aceti acid (IAA).

Jika dibandingkan dengan hewan pemakan rumput lainnya, urin kelinci memiliki kadar Nitorgen yang tinggi karena kebiasaannya yang tidak pernah minum air dan hanya mengkonsumsi hijauan saja.

Kelinci dapat menghasilkan urine sebanyak 2 liter perhari dari jumlah 10 ekor

Pengaruh Pakan 

Kandungan unsur hara yang terkandung dalam urin kelinci di pengaruhi oleh jenis pakan yang dimakannya.

Semakin tinggi kandungan protein pakan, maka unsur hara dalam urinnya semakin tinggi.


Lamtoro adalah pakan jenis leguminosa denga kandungan protein kasar yang sangat tinggi.

Yang terjadi di masyarakat adalah semua hewan ternak rata – rata sekarang diberi konsentrat untuk pakannya.
Tidak hanya kelinci, sapi, bahkan sampai kambing dan domba juga diberi pakan konsentrat.
Konsentrat itu kan kandungan PK nya tinggi. Maka potensi untuk urin kelinci mengandung N tinggi juga besar.

Cara Aplikasi Urin Kelinci

urine kelinci ini dapat diaplikasi ketanaman bisa secara langsung ataupun melalui proses fermentasi (untuk meningkatkan nilai kandungan N nya)

Cara pembuatannya pun cukup mudah dan sederhana. Berikut beberapa langkah membuat pupuk dari urine dan kotoran kelinci.
Bahan :
1 liter urine kelinci,
10 cc atau 1 sendok makan EM4,
10 cc molases/tetes tebu. Bisa diganti dengan seperempat batang gula merah yang dicairkan.

Cara Membuat :
Taruh urine kelinci didalam jerigen kapasitas 5 liter, campurkan dengan EM4 dan molases/tetes tebu/gula merah,
Kocok jerigen selama 2–3 menit sehingga campuran homogen,
Diamkan di ruang teduh selama 7–8 hari hingga selesai fermentasi. Sesekali buka jerigen untuk membuang gas yang ada. Fermentasi berhasil apabila setelah 7–8 hari, saat tutup jerigen dibuka, tidak berbau lagi.
Pemakaian 1 liter air dicampurkan dengan 10 cc larutan urine kelinci.

Penggunaan :
Pengaplikasian urine kelinci dapat diberikan dengan perbandingan 10 liter air dengan 0,5 liter urine kelinci kemudian diaduk atau dikocok lalu disemprotkan pada tanaman. Untuk hasil lebih maksimal dilakukan pemupukan dengan cara dikocor setiap 2 minggu sekali.
Pemakaian umumnya dilakukan dengan penyemprotan pada bagian tanaman terutama daun. Daun yang disemprot sebaiknya bagian bawah karena terdapat stomata yang akan menyerap langsung pupuk cair urine kelinci. Pastikan pula penyemprotan tidak berlangsung saat hujan.

Nah buat lebih jelasnya mending nonton vidio kali ini sob!!


Gimana nih sob tertarik untuk mencoba?
Kebon Langit
Kebon Langit Berbagi ilmu dan informasi bermanfaat seputar pertanian

Posting Komentar untuk "Pupuk Organik Cair Urin Kelinci : Manfaat, Cara membuat, dan cara pemakaian"